Petani Tanam Mandiri Dinas TPHKP Tebo Belum Miliki Program Pertanian Porang

Petani Tanam Mandiri, Dinas TPHKP Tebo Belum Miliki Program Pertanian Porang

TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Porang adalah tanaman umbi-umbian dengan nama latin Amorphophallus muelleri.

Di beberapa daerah di Jawa, tanaman ini dikenal dengan nama iles-iles.

Biasanya, porang biasanya dimanfaatkan dengan diolah menjadi tepung yang dipakai untuk bahan baku industri untuk kosmetik, pengental, lem, mie ramen, dan campuran makanan.

Di Kabupaten Tebo, tepatnya di Unit 2 Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo, sudah ada warga yang diketahui bertanam porang. 

Namun sayang Dinas Tanaman Pangan c Hartikuktura dan Ketahanan Pangan (TPHKP) Tebo belum memiliki program khusus untuk tanaman porang.

Padahal, porang dapat menjadi pertanian yang menjanjikan karena harganya yang tinggi.

Kepala Dinas TPHKP Tebo M Ziadi mengakui, pihaknya belum kemiliki program khusus untuk budidaya padi.

Sebab, belum begitu banyak yang tahu dan peminat yang masih sedikit.

"Porang ini komoditas baru di Tebo. Kalau secara program kita belum dapat," katanya, belum lama ini.

Tapi katanya, sudah ada warga di Rimbo Bujang yang sempat memanen porang dengan bertani secara mandiri. 

"Tapi memang secara petani mandiri, sudah ada tanaman porang di Tebo. Yang ada sekitar 5 hektar ada warga kita yang punya," ungkapnya.

Pihaknya akan turun kelokasi secara langsung, untuk memastikan dan mendukung usaha petani tersebut. 

"Kita akan turun ke lokasi dan mendukung petani. Bahkan kalau petani berminat banyak menanam porang, maka kami akan mengajukan ke Kementerian Pertanian untuk mendapat bantuan," pungkasnya.(Tribunjambi/hendrosandi)

• Permohonan Kasasi JPU Kejari Tebo ke MA Atas Vonis Syamsu Rizal Keluar Dalam 2 Bulan

• Tips Aman Merayakan Hari Raya Idul Adha Saat Pandemi Covid-19, Hewan Kurban Disembelih di RPH

• Nindy Ayunda Mendadak Minta Satu Hal Ini pada Askara Harsono: Itu Membuat Saya Cemas

0 Response to "Petani Tanam Mandiri Dinas TPHKP Tebo Belum Miliki Program Pertanian Porang"

Post a Comment