Phuket Mulai Dibuka untuk Wisatawan yang Sudah Vaksin Lengkap
Pelancong yang telah menjalani vaksinasi Covid-19 secara penuh diperbolehkan mengunjungi surga wisata Phuket, Thailand. Hal ini diungkapkan Pemerintah Thailand dengan penyesuaian skema yang ada.
Pemerintah mengatakan, pelancong yang telah mendapatkan suntikan vaksin dosis 1 dan 2 dari negara risiko rendah hingga menengah dapat berkeliaran bebas selama dua pekan. Baru setelahnya pelancong diperbolehkan melakukan perjalanan ke daratan tanpa karantina.
Pekan lalu, pihak berwenang juga memotong masa tinggal yang diperlukan menjadi satu pekan, sejalan dengan perubahan nasional pada aturan karantina.
Sementara ototoritas Pariwisata Thailand mengumumkan pada Jumat (1/10) malam, skema tersebut telah diperluas dari sekitar 80 negara yang sudah memenuhi syarat.
"Ini berarti Thailand sekarang menyambut wisatawan dari negara mana pun di dunia ke program sandbox," katanya dalam sebuah pernyataan, mengutip AFP, Minggu (3/9).
Industri pariwisata Thailand saat ini sedang mengalami penyusutan tajam akibat pandemi Covid-19. Berbagai pembatasan yang diberlakukan memangkas jumlah pengunjung dari 40 juta pada 2019 menjadi sangat sedikit selama dua tahun terakhir.
Padahal, pariwisata merupakan salah satu sektor penyumbang pemasukan terbesar Thailand.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Thailand, Tanee Sangrat mengatakan, anak-anak yang tidak bisa mengikuti vaksinasi akan dapat bepergian dengan orang tua mereka yang vaksinasi.
Program sandbox sendiri telah memikat lebih dari 38 ribu pengunjung ke Phuket dan menghasilkan US$66,67 juta.
Tak cuma Phuket, Mauritius juga mulai dibuka kembali untuk pengunjung asing. Mereka berharap dapat membangun kembali industri pariwisata setelah berbulan-bulan terisolasi karena pandemi Covid-19.
"Pembukaan kembali ini tidak dapat dihindari karena 100 ribu keluarga bergantung pada pariwisata untuk hidup," kata Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pariwisata Steven Obeegadoo.
Dia mengatakan 68 persen dari 1,3 juta penduduk telah divaksinasi lengkap dan 89 persen telah menerima setidaknya satu dosis.
Di tengah pandemi Covid-19, perjalanan wisata masih dikategorikan sebagai perjalanan bukan darurat, sehingga sebaiknya tidak dilakukan demi mencegah penyebaran dan penularan Covid-19, terutama di daerah yang masih minim fasilitas kesehatannya.
Jika hendak melakukan perjalanan antarkota atau antarnegara, jangan lupa menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19, dengan mengenakan masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak fisik antarpengunjung. Jangan datang saat sakit dan pulang dalam keadaan sakit.
(ryh/asr)[Gambas:Video CNN]
0 Response to "Phuket Mulai Dibuka untuk Wisatawan yang Sudah Vaksin Lengkap"
Post a Comment