Prof Dr J E Sahetapy SH MA Berpulang UK Petra Kehilangan Putra Terbaiknya

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Sulvi Sofiana

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Meninggalnya Prof Dr JE Sahetapy SH MA memberikan duka mendalam bagi dunia pendidikan.

Tak terkecuali segenap keluarga besar Universitas Kristen Petra.

Menjelang Ulang Tahunnya yang ke-60, UK Petra kehilangan sosok yang sangat berjasa dalam perkembangan UK Petra selama ini yaitu Prof Dr JE Sahetapy SH MA, pada Selasa tanggal 21 September 2021 pada pukul 06.57 WIB 

"Saya pribadi merasa sangat kehilangan sosok yang berkontribusi besar dalam perjalanan UK Petra hingga saat ini. Saya berdoa semoga keluarga dan semua orang yang mengasihinya diberikan kekuatan dari Tuhan,"ungakap Prof Dr Ir Djwantoro Hardjito M Eng, rektor UK Petra.

Prof Sahetapy memiliki perjalanan yang panjang di UK Petra, lebih tepatnya mulai terlibat sejak tahun 1963. 

Beliau ikut merintis awal mula berdirinya Yayasan Perguruan Tinggi Kristen (YPTK) Petra yang terpisah dari Perhimpunan Pendidikan dan Pengajaran Kristen Petra (PPPK Petra). 

Hal ini dilakukan agar tata kelola universitas menjadi terpisah dan lebih baik. 

Pria yang lahir pada 6 Juni 1933 lalu di Saparua (Maluku Tengah) itu juga menulis syair Hymne UK Petra yang masih tetap di nyanyikan oleh sivitas UK Petra hingga saat ini di beberapa acara resmi universitas. 

Saat ini jenazah masih dalam proses di Rumah Sakit kemudian setelah itu oleh keluarga akan dibawa ke Rumah Duka Grand Heaven Surabaya. 

Baca juga: Jasad Pria yang Ditemukan Mengapung di Pantai Kota Probolinggo Diambil Keluarga

0 Response to "Prof Dr J E Sahetapy SH MA Berpulang UK Petra Kehilangan Putra Terbaiknya"

Post a Comment