Nekat Masuk Gorong-gorong Cak Eri Kaget Lumpur Penuhi Separuh Box Culvert di Surabaya Barat

SURYA.co.id | SURABAYA - Pemkot Surabaya mengebut normalisasi saluran di sejumlah kawasan jelang musim penghujan. Memastikan hal ini selesai tepat waktu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi blusukan ke kawasan Surabaya Barat, tepatnya di wilayah Kecamatan Tandes dan Benowo, Selasa (21/9/2021).

Blusukan dengan menggunakan motor, Cak Eri meninjau normalisasi saluran di Jalan Raya Sememi. Di lokasi ini, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya melakukan pengerukan endapan lumpur menggunakan dua alat berat.

Cak Eri terlihat tak canggung untuk ikut turun langsung meninjau ke bawah saluran box culvert tersebut. Ia melihat langsung endapan lumpur posisinya sudah hampir setengah dari tinggi box culvert. 

Melihat hal ini, Cak Eri menegaskan bahwa normalisasi saluran akan menjadi prioritas ke depan. Untuk mengantisipasi penumpukan sampah, pihaknya akan menyiapkan alat. 

"Di tahun 2022 harus punya alat. Terutama, untuk pedestrian-pedestrian yang belum terjangkau (normalisasi). Makanya saya bilang 2022 anggarkan, harus kita cari sama-sama alat yang bisa mendorong sampah di setiap titik," tegasnya. 

Pada blusukan ini, ia juga meninjau pembuatan bozem atau tempat penampungan air di Jalan Tubanan Baru. Di lokasi, ia juga sempat rapat dengan Kepala DPUBMP Surabaya, Erna Purnawati dan jajarannya.

Cak Eri menerangkan, bahwa pembangunan saluran hingga bozem menelan anggaran Rp600 milliar selama 2021. "Salah satunya untuk pengerjaan ini," tuturnya.

Dalam antisipasi genangan, Pemkot di Surabaya memiliki sejumlah program. Mulai dari pembangunan saluran hingga bozem, yang di antaranya berada di wilayah Surabaya Barat. 

"Dari daerah ini dibuatkan bozem, nanti ada pintu air," kata Cak Eri di lokasi tersebut. 

Bozem ini akan mengatasi genangan ataupun banjir dalam satu kawasan. Bukan hanya untuk menampung satu titik lokasi.

Share this post